By : 
Arizuna   Zukirama 
Zuck: "Lo jangan coba-coba gangguin gadis gue lagi cott!"
 Rein: "Siapa?"
 Zuck: "Ga usah pura-pura goblok gitu deh! Jelek tau gak?!"
 Rein: "Gue emang ga ngerti.."
 Zuck: "Linn, cewek yang lo bawa kemarin itu udah hak milik gue ngerti ga?!"
 Rein: "Kalo enggak kenapa?"
 Zuck: "Oh dasar koteka rombeng!! Berani macam-macam lo ya? Lo tuh masih anak baru di siniiii...!!"
 Rein: "Kata siapa? Aku bukan anak baru loh, aku udah delapan taun pake dave!"
 Zuck: "MATAMU!! BERANI LO SAMA GUE?! HAH?! AYO BERANTEM SAMPAI JELEK?!" Dzigh! *jotos tanpa permisi* *kemudian lari* 
 ======== 
 Zuck: "Aku ga rela kamu jalan sama cowok lain lagi.."
 Linn: "Syukurlah kalo begitu. Soalnya Rein tadi ngajakin aku pake avanza barunya. Berarti ga jalan kaki.."
 Zuck: "Aku boleh nangis ga?" *mata berkaca-kaca nako*
 Linn: "Uwuwuu, hahaha cup cup tayank tayank..."
 Zuck: "Kalo kamu pergi mendingan kita end, abistu aku mau jadi homo aja!"
 Linn: "HAHA Lucunya kamu. Emm.. Kalo gitu ayo temenin aku ke kuburan.."
 Zuck: "Kamu gila ya? Ngapain?!"
 Linn: "Mau mengubur semua kenangan masa laluku, soalnya sudah ada kamu, masa depannya aku.."
 Zuck: "Tsahh.. Ayok!" *gendong di depan* 
 ========= 
 Zuck: "Kamu tuh harus bisa menghargai
 perasaanku.."
 Linn: "Mas nya minta dihargai berapa? Kebetulan aku baru gajian ini, ehehe..."
 Zuck: "Aku serius Sayang, serius! Tolong hargai aku, jangan suka berbuat seenak udelmu gitu.."
 Linn: "Ciecie kok tau sih kalo enak, Mas
 diem-diem pernah jilatin udel aku yaa? Hayo ngaku?"
 Zuck: "Cetaan! Bawahnya mauk..." *lempar ke alang-alang* 
 ========== 
 Zuck: "Dasar! Kamu tuh sebenarnya cewek
 cacad ya kan?!"
 Linn: "Kok mendadak kasar gitu sih ngomongnya?"
 Zuck: "Cacat!"
 Linn: "Eh Mas! Diayak dulu kalo ngomong!"
 Zuck: "Emang kamu cacat kan? Sayap
 bidadarimu udah patah ga bisa dipakai
 lagi?"
 Linn: "Eaa..."
 Zuck: "Tapi aku malah seneng sih, soalnya kamu jadi ga bisa terbang kembali ke khayangan, muehehe..."
 Linn: *pingsan di kebun* *tutupin daun pisang* 
 =========== 
 Linn: "Lhoh Mas, tatto tengkorak ikan di
 lengan kamu kemarin mana?"
 Zuck: "Hilang Beb.."
 Linn: "Kok bisa? Pake apa ngilanginnya?"
 Zuck: "Hilang sendiri, tengkorak ikannya pas
 aku lagi tidur dicolong sama si pus."
 Linn: "SETRESS!" *sumpelin pempers* 
 ============ 
 Linn: "Mas selamat ulang tahun yaa..."
 Zuck: "Kamu kemana aja sih, jam segini baru ingat?!"
 Linn: "Emm.. Sengaja kok Mas. Aku menunggu jadi yang terakhir ngucapin,
 soalnya aku ingin kamu juga menjadi yang terakhir untukku.."
 Zuck: "Eeaa.."
 Linn: "Semoga panjang umur ya? Panjang
 tangan juga.."
 Zuck: "Kok panjang tangan? Pencuri
 dong?"
 Linn: "Gapapa. Asal cuma dipake buat mencuri hatiku..."
 Zuck: "Cruudd.." *muntah beha*
 Linn: "Muntah mobil dong Mas?" *nadahin* 
 ============ 
 Linn: "Yaudah ayuk kita jalan, untuk hari ini gapapa aku yang traktir.."
 Zuck: "Tapi aku mandi dulu bentar.."
 Linn: "Ga usah deh Mas. Ga usah diapa-apain juga aku tetep sayang sama kamu kok Mas.."
 Zuck: "Yaampuun... Gombal bandel kamu hari ini sih Beb? Kalo gitu aku manasin motor aja..."
 *10 menit kemudian*
 Zuck: "Doh, kayaknya kita gagal pergi, motornya ga mau hidup.."
 Linn: "Kenapa?"
 Zuck: "Tau nih kenapa..."
 Linn: "Coba diperiksa spionnya Mas, mungkin
 posisinya kuras pas.."
 Zuck: "Beb?! Kamu kumat lagi?!" *banting bepekabe* 
 ============= 
 Linn: "Kalo penampilanku gimana mas? Udah
 cantik belum?"
 Zuck: "Emm.. Cantik.."
 Linn: "Cantik?"
 Zuck: "Iya, cantik.."
 Linn: "Cantik banget?"
 Zuck: "Iya.."
 Linn: "Cantik banget banget banget nget?!"
 Zuck: "Iya, iya! Sempak anoa! Ih.."
 Linn: "Mhehehe.." *nyengir mak lampir* 
 ========== 
 Zuck: "Ayok berangkat Sayang, motornya udah jadi.."
 Linn: "Yuk.. Emm tapi aku nanya dulu ya?"
 Zuck: "Apaan?"
 Linn: "Mas suka ga sama penampilanku ini?"
 Zuck: "Yaa Allooh.. Cape deh.."
 Linn: "Rambut digerai, pake jeans pensil, pake jaket gini? Mas suka?"
 Zuck: "Suka sih, tapi aku lebih suka waktu liat rambut kamu basah abis mandi, badan cuma dililit handuk, belum pake daleman.."
 Linn: "Ih.. Apaan sih?" *uwel-uwel baju* 
 ============ 
 *didatangin polisi*
 Polisi: "Ayo kalian cepat ikut ke kantor.."
 Linn: "Lhah... Ada apa ini Pak?"
 Polisi: "Kalian harus bertanggung jawab!"
 Zuck: "Salah kami apa?"
 Polisi: "Pake nanya! Kamu tadi yg melindas
 teman saya itu kan?" *nunjuk polisi tidur*
 Zuck: "Halaahh!" *ngemut borgol*
 
Sumber : 
Artikel ini nemu dari 
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=279505242183309&id=231351720331995&refid=17